Testosterone Undecanoate, Andriol Testocaps

brosur obat – November 23, 2016

• Facebook
• Twitter
• Google+

Testosterone Undecanoate digunakan pada pria yang didalam tubuhnya kekurangan  testosteron alami. Testosteron milik kelas yang dikenal sebagai androgen[1]. 

Testosteron membantu tubuh untuk mengembangkan dan mempertahankan karakteristik seksual laki-laki (maskulinitas), seperti suara yang dalam (kelaki-lakian) dan menambah  rambut tubuh. Hal ini juga membantu untuk menjaga otot dan mencegah keropos tulang, dan diperlukan untuk meningkatkan kemampuan aktivitas seksual.

Testosteron juga dapat digunakan pada remaja tertentu yang mengalami keterlambatan  pubertas.

Testosterone Undecanoate  hanya digunakan untuk pri, tidak boleh digunakan pada wanita.

Cara menggunakan testosteron undecanoate intramuskular.

Baca Panduan Pengobatan yang diberikan oleh apoteker atau baca leaflet yang ada di bok obat. Jika ada yang ingin diketahui tanyakan ke apoteker atau dokter.

Dosis.
Obat ini diberikan melalui suntikan ke dalam otot pantat seperti yang diarahkan oleh dokter. Setelah dosis pertama, biasanya diberikan 4 minggu kemudian, maka setiap 10 minggu. Dosis didasarkan pada kondisi medis pengguna atau pasien, kadar testosteron, dan respon terhadap pengobatan.

Gunakan obat ini secara teratur untuk mendapatkan manfaat yang maksimal. Untuk membantu mengingat, gunakan kalender untuk menandai jadwal  akan menerima suntikan berikutnya.

Jangan tiba-tiba berhenti menggunakan testosteron jika sudah menggunakan dengan teratur dengan waktu yang lama atau dalam dosis tinggi. Dalam kasus tersebut, tubuh pengguna tidak akan lagi membuat testosteron sendiri, dan reaksi penarikan (seperti kelelahan, kelemahan, depresi) kemungkinan dapat terjadi. Untuk mencegah reaksi penarikan, dokter dapat mengurangi dosis secara bertahap. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker untuk rincian lebih lanjut, dan melaporkan segera setiap reaksi penarikan.

Kebiasaan mencari dan menggunakan Testosterone Undecanoate secera tidak tepat dan legal bisa terjadi, untuk disalah gunakan untuk meningkatkan efek otot. Menggunakan dosis yang lebih tinggi atau menggunakan terlalu sering untuk waktu yang lama dari yang ditentukan oleh medis, dapat meningkatkan efek samping yang serius.

Interaksi.

Interaksi obat dapat mengubah cara obat  bekerja atau meningkatkan risiko efek samping yang serius.

Hentikan semua produk obat yang sedang digunakan (termasuk obat nonprescription dan produk herbal) dan menginformasikan kepada dokter dan apoteker. Jangan memulai atau menggunakan, berhenti menggunakan, atau mengubah dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter.

Beberapa produk atau obat yang dapat berinteraksi dengan obat ini meliputi: "pengencer darah" (seperti warfarin).

Obat ini dapat mengganggu tes laboratorium tertentu (termasuk tes tiroid), mungkin menyebabkan hasil tes palsu.

Efek Samping.

Jika salah satu dari efek samping  berikut  menetap atau memburuk, beritahu dokter atau apoteker segera.

Mual, muntah, sakit kepala, perubahan warna kulit, meningkatkan atau penurunan minat seksual, kulit berminyak, rambut rontok, dan jerawat dapat terjadi. Nyeri atau kemerahan di tempat suntikan juga dapat terjadi.

Ingatlah bahwa dokter yang memberikan meresepkan Testosterone Undecanoate karena dia telah menilai bahwa manfaat yang pasien terima lebih besar daripada risiko efek samping yang kemungkinan terjadi. Banyak pasien yang menggunakan Testosterone Undecanoate  tidak memiliki efek samping yang serius bila digunakan pada dosis normal.

Sampaikan atau konsultasikan kepada dokter segera jika terjadi efek samping yang serius, termasuk: payudara bengkak atau nyeri, terjadi perubahan mental atau terjadi perubahan suasana hati (seperti depresi, agitasi, emosional), mendengkur yang tidak biasa atau kesulitan bernapas saat tidur, pembengkakan tangan atau pergelangan kaki / kaki, gejala masalah hati (seperti kehilangan nafsu makan, mual persisten atau muntah, nyeri perut yang parah, mata atau kulit menguning, urin berwarna gelap), kesulitan buang air kecil, buang air kecil meningkat (terutama pada malam hari), terlalu sering atau ereksi berkepanjangan, cepat atau tidak teratur denyut jantung.

Dapatkan bantuan medis segera jika terjadi  efek samping yang sangat serius, termasuk: sesak napas atau  napas nampak lebih cepat, ada gangguan tidak nyaman pada dada / rahang / kiri nyeri lengan, sering berkeringat, kebingungan, pusing mendadak atau pingsan, nyeri atau bengkak atau pada pangkal paha ada rasa  hangat atau pada betis secara tiba-tiba, sakit kepala parah, kesulitan bicara, kelemahan pada satu sisi tubuh, kehilangan kefokusan atau linglung.

Efek samping yang jarang terjadi, laki-laki mungkin memiliki ereksi yang menyakitkan atau berkepanjangan yang berlangsung 4 jam atau lebih. Namun jika ini terjadi segera mendapatkan pertolongan medis.

Testosterone Undecanoate  dapat menurunkan produksi sperma, efek yang dapat menurunkan kesuburan pria. Konsultasikan dengan dokter untuk lebih jelasnya.

Reaksi alergi yang sangat serius terhadap Testosterone Undecanoate  jarang terjadi. Namun, perlu mendapatkan bantuan medis segera jika terjadi  gejala-gejala reaksi alergi yang serius, termasuk: ruam, gatal /atau bengkak (terutama wajah / lidah / tenggorokan), pusing berat, kesulitan bernapas.

Peringatan.

Sebelum menggunakan Testosterone Undecanoate, beritahu dokter atau apoteker jika alergi obat tersebut; atau jika Anda memiliki alergi produk lain. Testosterone Undecanoate  mungkin mengandung bahan-bahan aktif (seperti benzil benzoat, halus minyak jarak), yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lainnya.

Sebelum menggunakan obat ini, beritahu dokter atau apoteker riwayat medis Anda, terutama dari: kanker (terutama prostat atau kanker payudara), masalah prostat (seperti prostat membesar), masalah jantung (seperti gagal jantung, serangan jantung sebelumnya), stroke, masalah ginjal, masalah hati, kolesterol tinggi, kesulitan bernapas saat tidur (sleep apnea), bekuan darah (seperti di kaki, paru-paru).

Jika Anda memiliki diabetes, produk ini dapat menurunkan kadar gula darah Anda. Memeriksa kadar gula darah secara teratur untuk memantau kadar gula agar tidak terjadi drop. Apabila Anda memilki riwayat gula darah rendah sangat disarankan untuk menyampaikan ke dokter. Berikut yang menandakan gejala gula darah rendah ketika anda mengkonsumsi Testosterone Undecanoate, seperti berkeringat tiba-tiba, perasaan tidak menentu, detak jantung lebih cepat, mudah lapar, penglihatan kabur, atau pusing.

Sebelum menjalani operasi besar atau kecil britahu dokter umum atau dokter gigi tentang semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat resep, obat nonprescription, dan produk herbal).

Anak-anak mungkin lebih sensitif terhadap efek samping dari Testosterone Undecanoate. Pada anak-anak, hal itu dapat mempengaruhi pertumbuhan tulang.

Beberapa pria, terutama orang dewasa yang lebih tua, berisiko tinggi untuk terjadi peningkatan  pembesaran prostat atau kanker prostat saat menggunakan Testosterone Undecanoate. Untuk menentukan resiko prostad periksakan kepada dokter jika ingin menggunakan Testosterone Undecanoate.

Kehamilan dan menyusui.

Selain memang obat ini tidak diperuntukan untuk wanita, obat ini tidak boleh digunakan pada wanita, terutama selama kehamilan atau menyusui. Ini dapat membahayakan bayi yang belum lahir atau menyusui..

Testosterone Undecanoate, Andriol Testocaps.

https://www.drugs.com/cdi/testosterone-undecanoate.html

http://www.webmd.com/drugs/2/drug-159802/testosterone-undecanoate-intramuscular

http://www.news-medical.net/drugs/Andriol-Testocaps.aspx

http://www.anabolic-bible.org/profile.aspx?callpage=andriol

http://www.musculardevelopment.com/articles/chemical-enhancement/2684-testosterone-undecanoate-big-gains-or-big-pain-.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Androgen

---

[1] Androgen, hormon androgenik atau testoid, adalah istilah generik untuk senyawa alami atau sintetis. Androgen adalah hormon steroid yang merangsang atau mengontrol perkembangan dan pemeliharaan karakteristik laki-laki vertebrata dengan mengikat reseptor androgen yang juga merupakan pendukung aktivitas organ seks pria dan pertumbuhan karakteristik seks sekunder laki-laki.

• Facebook
• Twitter
• Google+