Diabetes mellitus merupakan sebuah gangguan metabolisme dari
distribusi gula oleh tubuh. Pada tubuh penderita diabetes tidak bisa
memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tidak lagi mampu menggunakan
insuin secaa efektif, sehingga terjadi kelebihan gula di dalam darah. Kelebihan
gula yang kronis (parah) di dalam darah (hiperglikemia) ini menjadi racun bagi
tubuh.
Sebagiaan glukosa yang tertahan di dalam darah menjadi
melimpah ke sistem urine untuk dibuang melalui urine.
Diabetes mellitus bisa menjadi pintu masuk berbagai jenis penyakit, seperti gagal
ginjal, stroke, dan jantung, dengan tingkat kematian antara 50-60%. Karena
gejala diabetes mellitus tidak begitu kentara atau dirasakan seperti: sakit kepala, lemah atau lesu, banyak makan
atau mudah lapar, lebih sering kencing terutama pada tengah malam yang biasanya
bagi penderita diabetes mellitus bisa kencing lebih dari sekali, sehingga
penyakit ini tidak banyak yang menyadari. Pada sebuah penelitian 70% orang Indonesia tidak sadar terkena
diabet).
Gejala – Gejala Diabetes
Mellitus Yang Umum ditemukan
Lemas dan mudah
lelah, ketika kadar gula darah meningkat atau tinggi yang dirasakan ngantuk
dan juga badan terasa tidak nyaman sebab lemas, ini akibat dari energi terbatas yang dihasilkan oleh tubuh, karena jumlah
hormon insulin yang sedikit oleh karena itu penderita penyakit diabetes mudah lelah.
Mudah terkena infeksi,
bagi penderita diabetes harus hati-hati, jagan sampai terluka karena akibat
luka itu apabila menjadi infeksi akan sukar sembuh dan pengobatannya akan lebih
lama dibandingkan luka orang yang tidak menderita diabetes mellitus. Terutama bagi
wanita yang rentan terkena infeksi.
Peningkatan buang air
kecil, bagi penderita diabetes mellitus juga akan mengalami peningkatan
buang air kecil di saat malam hari lebih dari sekali artinya berulang-ulang. Ini
diakibatkan pada penderita diabetes mudah haus karena tenggorokan dan mulut
terasa kering, sehingga banyak minum meningkatkan frekuensi buang air kecil.
Terdapat kotoran di
urine, pada penderita diabetes juga bisa dikenali pada urine atau air
kencing yang dikeluarkan biasanya mengandung kotoran di dalamnya. Jika diamati
urin yang ditampung akan terdapat kotoran pada air kencing, beda dengan orang
yang sehat pada air kencingnya akan Nampak bersih tidak terdapat kotoran, sebab dari itu jika ingin mengetahui diabetes
kambuh atau tidak bisa membandingkan air kencing yang dikeluarkan.
Rasa lapar yang berlebihan,
rasa lapar yang dirasakan oleh penderita diabetes berbeda dengan orang sehat, rasa
lapar akan meningkat dan kecendrungan makanan yang dikonsumsi lebih banyak, ini
diakibatkan insulin yang dihasilkan sedikit .
Penurunan berat badan,
terutama bagi penderita diabetes kering dampak yang dirasakan pada tubuh ialah menurunkan
berat badan. Bagi penderita diabetes kering badan lama kelamaan akan mongering,
sedangkan penderita diabetes basah akan punya kecendrungan badan Nampak gemuk
seperti orang yang memiliki badan subur.
Gangguan penglihatan,
dampak yang dirasakan bagi penderita diabetes adalah berpengaruh pada
penglihatan, ini apabila diabetes terus bertambah parah. Contoh gangguan yang
dialami dalah penglihatan jadi buram atau tidak jelas baik di dalam atau di
luar lingkungan akan terlihat. Gangguan mata ini apabila tidak segera diobat
akan memperburuk keadaan. Banyak jenis penyakit mata yang dapat menyerang oleh
siapa pun, dari mata katarak, buta warna, rabun dekat, rabun jauh, mata
silinder dan mata minus.
Kesemutan, seperti
apa si kesemutan itu?, kesemutan bisa disebut dengan mati rasa pada bagian
tubuh tertentu. Kesemutan ini dapat di alami oleh siapa pun, paling banyak
terjadi di bagian kaki. Untuk mengurangi kesemutan ini bisa minum air putih
yang cukup. air putih atau mineral dapat di minum dalam satu hari sebanyak 8
gelas atau sebanding dengan dua liter. Kesemutan ini salah satu tanda penderita
diabetes yang ringan. Dan penyakit ini termasuk penyakit kambuhan yang terjadi
dengan cara tiba tiba dan sembuh pun juga hilang dengan sendirinya. Namun kesemutan tidak bisa dijadikan sebagai orang yang yang
mengalami penyakit diabetes, karena kesemutan bisa dialami oleh orang yang
mengalami penyakit selain diabetes.
Berikut Empat ( 4 )
Bahaya yang Fatal Akibat Diabetes Mellitus
1. Gagal Ginjal. Gagal ginjal merupakan salah satu bentuk
komplikasi yang dapat dipicu oleh diabetes. Hal ini karena dengan meningkatnya
kadar gula darah, tugas ginjal menjadi bertambah. Akibat tugasnya yang semakin
berat tersebut, ginjal lama kelamaan dapat mengalami kerusakan. Jika sudah
tergolong parah, maka penderita akan lebih cenderung mengalami gagal ginjal.
2. Kerusakan Retina Mata (Retinopati diabetikum). Hal ini
terjadi karena adanya kerusakan pada pembuluh darah yang menuju ke retina.Kadar
gula darah (glukosa) yang tinggi pada diabetes menyebabkan penebalan pembuluh
darah yang kecil. Pada stadium awal (retinopati non-proliferatif), pembuluh
darah menjadi berlubang-lubang dan isinya merembes ke dalam retina, menyebabkan
penglihatan menjadi kabur. Pada stadium lanjut (retinopati proliferatif),
terjadi pertumbuhan pembuluh darah yang baru di dalam mata.Pembuluh darah yang
baru ini sangat rapuh dan bisa mengalami perdarahan sehingga menyebabkan
penurunan fungsi penglihatan bahkan kebutaan.
3. Luka Sulit Sembuh (Borokan). Luka yang semestinya mudah
sembuh, pada penderita diabetes justru semakin melebar. Hal ini terjadi karena
kelebihan gula dalam darah mengakibatkan bakteri mudah berkembang biak diluka
tersebut yang mengakibatkan luka semakin lebar dan parah.
4. Komplikasi Hipertensi dan Sakit Jantung. Diabetes
disebabkan oleh keadaan hyperinsulinemia yakni adanya kelebihan kadar insulin
dalam peredaran darah. Hal ini mengakibatkan tubuh menyerap lebih banyak garam
yang menstimulasi sistem saraf simpatetik. Pada akhirnya, hal ini mempengaruhi
struktur pembuluh darah menjadi tidak normal, yang tentu saja berhubungan
dengan tekanan darah dan jantung. Gangguan pembuluh darah yang terjadi pada
saat diabetes bisa lebih buruk jika tekanan darah meningkat dan bisa pintu awal
serangan jantung mendadak.
0 Komentar Kenali Gejala dan Bahaya Fatal Akibat Diabetes Mellitus
Post a Comment