Penyakit darah tinggi atau hipertensi, untuk mengatahui penyakit ini bagi seseorang yang tidak merasakan gejala cukup mudah dan gratis. Cukup datang ke apotek terdekat bisa cek tekanan darah tinggi atau hipertensi. Patoka setandar yang digunakan untuk batas minimal dan maksimal tekanan darah adalah tidak kurang dari 110/80 dan tidak lebih dari 140/85. Jika tekanan darah dibawah 110/80 maka dikatakan darah rendah, dan apabila lebih dari 140/85 maka dikatan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Apakah ada orang yang tekanan darahnya tinggi tapi tidak mengalami gejala atau keluhan seperti sakit kepala, dan gejala lainnya?, ada, ketika seseoarng yang melakukan cek tensi, dan hasilnya tinggi sebelum pasien mengatahui ternyata tensinya tinggi ditanya apakah mengalami pusing atau sakit kepala, ada yang mengatakan tidak. Itu artinya respon tubuh masing-masing orang berbeda terhadap serangan penyakit dalam tubuh.
Apakah baik orang yang tekanan darahnya tinggi tapi tidak menyadari atau tidak mengalami keluhan, tentu hal tersebut tidak baik. Karena tubuh tidak memberikan informasi apa yang sedang terjadi pada tubuh empunya. Justru malah menbahayakan, karena pada batas tertentu seseorang yang mengalami darah tinggi akan mengalami kejadian fatal, seperti setroke, bahkan ada yang sampai berujung kematian.
Akan lebih baik jika seseorang mengalami darah tinggi atau hipertensi tubuhnya langsung merespon dan memberikan informasi, seperti mengalami pusing atau sakit kepala, sehingga akan ada tindakan untuk pengobatan dan pencegahan terjadinya darah tinggi lebih lanjut.
Lalu apa penyebab seseorang mengalami darah tinggi atau hipertensi?, banyak faktor, diantaranya adalah:
- Konsumsi asupan garam atau makanan dengan kadar garam tinggi.
- Akibat Stres, banyaknya masalah pribadi atau pekerjaan yang menimbulkan pikiran stres bisa berefek ke tekanan darah.
- Keturunan, darah tinggi bisa diakibatkan juga karena keturunan dari orang tua. Maka dari itu bagi anak yang orangtuanya punya riwayat darah tinggi untuk benar-benar menjaga pola makan dan pola hidup yang baik, agar tidak berpotensi terkena penyakit darah tinggi. Bagi anak yang orangtuanya punya riwayat darah tinggi, anaknya dua kali libat mudah terkenan penyakit darah tinggi.
- Merokok.
- Obesitas atau kegemukan, walaupun belum tentu orang gemuk berpotensi terkena hipertensi, begitu pula bagi orang yang berbadan kurus.
- Angiostensin dan juga aldoteron
- dll
- Dehidrasi bisa menjadi salah satu penyebab tekanan darah seseorang menjadi rendah, kurangnya cairan yang didalam tubuh manusia akan menyebabkan dehidrasi.
- Pendarahan merupakan penyebab tekanan darah menjadi rendah, kehilangan darah yang banyak akibat pendarahan secara otomatis akan membuat tekanan darah anda menjadi rendah.
- Inflamasi organ tubuh juga bisa menyebabkan seseorang mengalami tekanan darah rendah, organ tubuh yang mengalami peradangan bisa membuat pembulu darah mengelilingi area inflamsi sehingga tekanan darah akan menjadi rendah.
- Otot jantung lemah merupakan faktor yang bisa membuat tekanan darah menjadi rendah, otot jantung yang lemah karena otot jantung gagal dalam memompa aliran darah dan itu bisa disebabkan oleh virus atau bakteri tertentu.
- Penyumbatan pembulu darah adalah faktor tekanan darah menjadi rendah, pembulu darah yang tersumbat akan menghambat aliran darah yang dipompa oleh jantung sehingga tekanan darah seseorang bisa menjadi rendah.
- Kehamilan ternyata bisa menyebabkan tekanan darah seseorang menjadi rendah dibawah normalnya, biasanya ibu hamil akan mengalami tekanan darah yang dibawah normal jadi ibu hamil harus rajin melakukan tensi darah ke dokter.
- Kurangnya nutrisi bisa menyebabkan tekanan darah menjadi rendah, bagi orang yang kekurangan nutrisi didalam tubuhnya biasanya tekanan darah akan menurun secara drastis.
0 Komentar Penyakit Darah Tinggi atau Rendah dan Penyebabnya
Post a Comment